PUASA RAMADHAN MORE THAN ANYTHING

12:15 AM

PUASA

                Sebelumnya saya mau menjelaskan dulu tentang arti dari puasa itu sendiri. Puasa itu “menahan diri dengan ketentuan tertentu dari beberapa hal tertentu dalam masa tertentu dari orang tertentu”.
                Jadi puasa itu menahan diri dari segala macam hal jasmani dan rohani, seperti Makan, Minum, Nafsu, dan jangan menjadi orang awam puasa, apa itu awam puasa, yaitu dia hanya menahan makan dan minum saja, tapi tidak menahan yang lainya.
                Kita berpuasa juga harus menahan Mata kita dari maksiat, Mulut kita dari berbicara kasar ataupun kotor, kuping kita dari mendengar yang tidak baik ataupun menguping, Tangan kita dari perbuatan kasar, dan kaki kita.

               
Hal – Hal yang membatalkan Puasa :
1.       Jimak
2.       Sengaja muntah 
3.       Memasukkan sesuatu kedalam rongga terbuka.
Disyaratkan rongga tersebut haruslah rongga terbuka sehingga bila masuk sesuatu melalui pori-pori kulit atau melalui suntikan pada daging maka tidaklah membatalkan puasa.
4.       Onani
5.       Keluar mani karena bersentuhan dengan wanita.
Sedangkan keluar mani/sperma karena sebab lain seperti karena menghayal, melihat hal-hal yang membangkitkan syahwat maka tidaklah membatalkan puasa.

Hal – hal yang di sunatkan saat puasa :

1.       Sahur dan mentakkhirkan sahur selama jangan sampai waktu yang meragukan.
Pahala sahur dapat hasil walaupun hanya meneguk seteguk air. Waktu sahur adalah mulai setengah malam, sehingga makan minum sebelumnya tidak memperoleh pahala sahur.
2.       Menyegerakan berbuka puasa bila telah yakin telah sampai waktu berbuka.
3.       Terhadap orang yang berjunub sunat mandi sebelum fajar.
4.       Menjauhi segala macam kemewahan (rafahiyah) dan menjauhi memperbanyak memenuhi keinginan (syahwat) yang mubah baik melalui pendengaran, penglihatan maupun penciuman, seperti mencium wangi-wangian.
5.       Menjaga lidah dari hal-hal yang diharamkan seperti berdusta, mengupat, mencela dll.Bila orang yang berpuasa dicela oleh orang lain maka disunatkan baginya mengucapkan  اني صائم  (saya berpuasa) sebanyak dua kali dalam hati dan dengan lidahnya (bila tidak takut timbul riya) untuk memberikan kesabaran baginya dan untuk menasehati orang tersebut dan jangan dibalas dengan cela karena akan menghilangkan barakah puasanya.
6.       Memperbanyak shadaqah
7.       Memperbanyak membaca al-Quran
8.       Memperbanyak ibadah dan i`tikaf terlebih lagi pada 10 akhir Ramadhan.'








Daftar Pustaka :
-http://www.santridayah.com/2014/07/1135
-https://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwi55sfl9qHNAhUCk5QKHS-rDzUQjRwIBw&url=http%3A%2F%2Fwww.mirajnews.com%2Fid%2Fpuasa-ramadhan-sebagai-perisai-umat-islam%2F44586&psig=AFQjCNF4rmkR9KF9JtwDFnG3g8zKBBH3cw&ust=1465801642695693

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Like us on Facebook

-

Instagram

-